Rabu, 13 Mei 2009

Stadion Baru Bertarap Internasional

Sepertinya Ina bener-bener serius dengan rencana ingin menjadi tuan rumah piala dunia 2018 atau 2022, ini dibuktikan dengan rencana beberapa daerah di indonesia yang telah mengeluarkan rencana untuk membangun stadion bertaraf internasional!!! Walau menurut saya ini suatu ide yang tidak mungkin karena kompetisi Ina yang masih carut marut.
Mesti diakui kalo sekarang ina baru punya beberapa stadion yang memenuhi kriteria internasional, seperti std.Jalak harupat,Std.jakabaring,std.Gelora BungKarno,dan Std.Palaran kaltim.Tapi dibeberapa daerah telah siap melaksanakan pembangunan std.baru yang bertarap internasional.


1. Stadion Nasional (2012)
Kota : Pekanbaru, RiauDibangun : Mulai dibangun tahun 2009Kandang : -Kapasitas : 63.932 kursi.Tipe Stadion : Kategori : A








Sejarah Singkat
Stadion Nasional Pekanbaru akan mulai dibangun pada tahun 2009 untuk menyambut Pekan Olahraga Nasional XVIII Riau 2012, stadion ini merupakan stadion utama event tersebut. Dengan arsitektur modern nantinya akan menjadikannya stadion terbaik di Indonesia.

Kondisi Sekarang

Tribun : A

Tempat duduk : A

Fasilitas : A

Rumput : A

Drainase : A

Penerangan : A

Papan Skor : A

Kondisi : A

2.Stadion Gedebage (2011)


Kota : Bandung, Jawa BaratDibangun : masih dalam tahap pembangunan (perkiraan selesai 2011-2012)Kandang : -Kapasitas : 40.000 kursi.Tipe Stadion : Stadion Sepakbola LamaKategori : A

Sejarah Singkat

Stadion Gedebage merupakan stadion masa depan Persib Bandung untuk menjalani partai kandang di Kompetisi Liga Indonesia.

Perkiraan Kondisi

Tribun : A

Tempat duduk : A

Fasilitas : A

Rumput : A

Drainase : A

Penerangan : A

Papan Skor : A

Kondisi : A

3.Stadion Gelora Bung Tomo (2010)



Kota : Surabaya, Jawa TimurDibangun : Tahun 2008, stadion ini masih dalam tahap pengerjaan.Kandang : -Kapasitas : 50.000 tempat duduk.Tipe stadion : Stadion Sepakbola Lama.Kategori : A (90)Sejarah SingkatStadion Gelora Bung Tomo terletak di Surabaya Barat. Jawa Timur yang merupakan kandang masa depan dari klub Persebaya Surabaya.

Perkiraan Kondisi

Tribun : A

Tempat duduk : A

Fasilitas : A

Rumput : A

Drainase : A

Penerangan : A

Papan Skor : A

Kondisi : A

4.Stadion Perjiwa (2009)













Kota : Tenggarong, Kalimantan TimurDibangun : Tahun 2007 masih dalam tahap penyelesaian.Kandang : -Kapasitas : 35.000 kursi.Tipe stadion : Stadion Madya (Olimpiq)Kategori : A Sejarah SingkatStadion Perjiwa, Tenggarong, penggarapannya baru rampung 50 persen. Jika sudah rampung seratus persen, stadion ini dipastikan akan lebih megah dibanding Stadion Utama Palaran ataupun Senayan. Selain lapangan standar Eropa, stadion ini akan dilengkapi atap model knock down. Atap bisa distel membuka dan menutup secara digital.(sejarah singkat, suber: google.com).

Perkiraan Kondisi

Tribun : A

Tempat duduk : A

Fasilitas : A

Rumput : A

Drainase : A

Penerangan : A

Papan Skor : A

Kondisi : A

5.Stadion Taman Prestasi
















Kota : Bontang, Kalimantan Timur Dibangun : Kandang : -Kapasitas : 25.000 Penonton.Tipe Stadion : Stadion Sepakbola Lama.Kategori : B+Sejarah SingkatStadion Taman Prestasi merupakan stadion yang terletak di Kota Bontang, Kalimantan Timur.

Kondisi Sekarang

Tribun : B+

Tempat duduk : B+

Fasilitas : A

Rumput : B

Drainase : B

Penerangan : B+

Papan Skor : B

Kondisi : A

. Stadion Batakan (2011)









Kota : Balikpapan, Kalimantan TimurDibangun : Tahun 2008, stadion ini masih dalam tahap pengerjaan.Kandang : -Kapasitas : 30.000 kursi.Tipe stadion : Stadion Ssepakbola Modern.Kategori : A

Sejarah Singkat
Stadion Batakan merupakan stadion masa depan dari Persiba Balikpapan. Komplek stadion Balikpapan di Batakan yang akan dibangun oleh Pemkot, kelak akan menjadi sarana olahraga yang mewah dan megah. Di bangun di atas lahan seluas kurang lebih 18 hektare akan berdiri berbagai sarana olahraga dengan standar olimpiade. Fasilitas yang akan dibangun diantaranya stadion sepakbola berkapasitas 30.000 tempat duduk lengkap dengan segala fasilitas pendukung seperti press conference standart FIFA, dua gedung olahraga (GOR) untuk volley ball, bulu tangkis. Tak hanya itu dii kawasan komplek stadion juga akan dilengkapi dengan lapangan tennis, arena futsal, taman rekreasi, area parkir yang luas, lintasan atletik, kolam resapan dan sportmall yang dilengkapi arena bola basket. Sarana tersebut tentu akan menjadi angin segar bagi pembinaan olahraga di Balikpapan khususnya buat team Persiba Balikpapan. Namun masyarakat olahraga Balikpapan dan team sepakbola Persiba Balikpapan masih harus bersabar menunggu, untuk bisa memanfaatkan komplek olahraga tersebut, karena diperkirakan membutuhkan waktu tiga hingga empat tahun untuk menyelesaikan keseluruhan proyek tersebut. Khusus untuk pembangunan stadion sepakbola pemerintah kota Balikpapan telah menganggarkan dana sekitar Rp 150 miliar. Dan stadion tersebut akan menjadi stadion sepakbola termewah di Indonesia dan salah satu yang terbaik di kawasan Asia Tenggara. "Untuk stadion sepakbola dibutuhkan waktu tiga sampai empat tahun, untuk pembangunannya. Tapi dengan sift kerja 24 jam sehari, mudah-mudahan bisa lebih singkat. Sedangkan secara keseluruhan proyek perlu waktu yang lebih lama, karena harus dilakukan secara bertahap untuk menyesuaikan anggaran," jelas Kasubdin PT.Cipta Karya (Project Main Contractor) Ir. Heronasia Soedarwo, Kamis (19/3). Menurutnya tahun ini akan segera dilakukan pematangan lahan secara bertahap. Mengingat kondisi tanah yang tidak rata dan areanya sangat luas, pematangan lahan diperkirakan memakan waktu yang cukup lama. "Pematangan lahan harus dilakukan secara bertahap. Kami juga harus membuat perencanaan teknis lebih dulu, karena kondisi tanahnya tidak rata. Pematangan lahan butuh waktu lama, secara keseluruhan bisa sampai 1 tahun" jelasnya.(sejarah singkat, sumber:google.com).

Perkiraan Kondisi

Tribun : A

Tempat duduk : A

Fasilitas : A

Rumput : A

Penerangan : A

Papan Skor : A

Kondis : A

7.Stadion Maguwoharjo


















Kota : Sleman, D.I. YogyakartaDibangun :Kandang : PSS Sleman (Divisi Utama)Kapasitas : 40.000 PenontonTipe Stadion : Stadion Sepakbola Modern.Kategori : B+
Sejarah Singkat
Stadion Maguwoharjo terletak di Kota Sleman D.I.Yogyakarta dengan kapasitas 40.000 penonton. Stadion salah satu stadion termodern di Indonesia. Sekarang Stadion Maguwoharjo masih dalam tahap penyelesaian. Stadion kebanggan masyarakat Sleman ini merupakan kandang dari klub Divisi Utama, PSS Sleman.
Kondisi Sekarang

Tribun : A

Tempat duduk : B+

Fasilitas : B+

Rumput : A

Drainase : B

Penerangan : B

Papan Skor : B

Kondisi : B+

Animo penonton (Slemania) datang ke stadion menyaksikan pertandingan tuan rumah PSS Sleman cukup bagus rata-rata 70% kapasitas stadion.

8.Stadion Palaran


























Kota : Samarinda, Kalimantan TimurDibangun : Tahun 2005Kandang : -Kapasitas : 50.000 kursi.Tipe Stadion : Stadion Madya (Olimpiq)Kategori : A Event Besar - PON XVII 2008 Kalimantan TimurSejarah SingkatStadion ini diproyeksikan untuk acara pembukaan dan penutupan PON XVII 2008 Kalimantan Timur. Stadion ini merupakan stadion pertama di Indonesia yang seluruh tempat duduknya memakai kursi penonton. Merupakan salah satu stadion terbesar di Indonesia bahkan Asia Tenggara.
Kondisi Sekarang
Tribun : A
Tempat duduk : A
Fasilitas : A
Rumput : A
Drainase : A
Penerangan : A
Papan Skor : A
Kondisi : A

9.Stadion Gelora Sriwijaya















Kota : Palembang, Sumatera SelatanDibangun : Tahun 2001Kandang : Sriwijaya FC (Super Liga)Kapasitas : 40.000 tempat dudukTipe Stadion : Stadion Sepakbola Lama.Kategori : A

Event Besar - PON XVI 2004 Sumatera Selatan- Piala Asia 2007
Big Match - Perebutan tempat ke 3 Piala Asia 2007 (Korsel vs Jepang 0-0, Korsel menang pinalti).
Sejarah Singkat

Stadion Gelora Sriwijaya yang terletak di daerah jakabaring Palembang ini merupakan salah satu stadion besar di Indonesia. Dibangun dalam rangka persiapan Sumatera Selatan sebagai tuan rumah PON XVI 2004, menunjukan keseriusan daerah ini dalam menyambut dan menyukseskan event empat tahunan tersebut. Dan kini pasca PON stadion ini digunakan klub juara Copa Indonesia dan juara Liga Indonesia 2007, Sriwijaya FC sebagai kandang klub tersebut.Stadion ini juga pernah digunakan sebagai tuan rumah pertandingan kualifikasi dan perebutan tempat ke-3 Piala Asia 2007 mewakili stadion Indonesia selain Gelora Bung Karno.
Kondisi Sekarang
Tribun : B+

Tempat duduk : B+
Fasilitas : A
Rumput : A
Drainase : A
Penerangan : A
Papan Skor : A
Kondisi : A
Animo penonton (Singa Mania) datang ke stadion menyaksikan pertandingan tuan rumah Sriwijaya FC cukup bagus rata-rata 70% kapasitas stadion.

10.Stadion Gelora Bung Karno






















Kota : Jakarta, DKI Jakarta RayaDibangun : 8 Februari 1960 (Renovasi 2007)Kandang : Tim Nasional IndonesiaKapasitas : 88.083 tempat duduk.Tipe Stadion : Stadion Sepakbola Lama.Kategori : A
Event besar
- Asian Games IV Jakarta 1962- Sea games (beberapa kali)
- PON (VI 1965, VIII 73, IX 77, X 81, XI 85, XII 89, XIII 93, XIV 96)
- LG Cup 2002 (turnament sepakbola antar klub Asia Tenggara)
- Piala Asia 2007Big Match
- Final Liga Indonesia I 1994/1995 (Persib vs Petrokimia 1-0)
- Final Liga Indonesia II 1995/1996 (Mantrans Bandung Raya vs PSM 2-0)
- Final Liga Indonesia III 1996/1997 (Persebaya vs Bandung Raya 3-1)
- Final Liga Indonesia VI 1999/2000 (PSM vs Bontang PKT 3-2)
- Final Liga Indonesia VII 2001 (Persija vs PSM 3-2)
- Final Piala Tiger 2001 (Indonesia vs Thailand 2-2, Thailand menang pinalti)
- Final Liga Indonesia VIII 2002 (Petrokimia vs Persita 1-1 ET 2-1)
- Final LG Cup 2002 ( East Bengal India vs Detero Sasana Thailand 1-0)
- Kandang Indonesia Final Piala AFF 2004 (Indonesia vs Singapura 1-3)
- Final Liga Indonesia XI 2005 (Persipura vs Persija 2-2 ET 3-2)
- Final Copa Indonesia 2005 (Arema vs Persija 4-3)
- Final Piala Asia 2007 (Irak vs Arab Saudi 1-0)
- Final Copa Indonesia 2007/2008 ( Sriwijaya FC vs Persipura 1-1 ET 1-1,Pen 3-0)
Sejarah Singkat :google.com
Gelanggang Olahraga (Gelora) Bung Karno adalah sebuah kompleks olahraga serbaguna di Senayan, Jakarta, Indonesia. Kompleks olahraga ini dinamai untuk menghormati Soekarno, Presiden pertama Indonesia, yang juga merupakan tokoh yang mencetuskan gagasan pembangunan kompleks olahraga ini. Dalam rangka de-Soekarnoisasi, pada masa Orde Baru, nama kompleks olahraga ini diubah menjadi Istora Senayan. Setelah bergulirnya gelombang reformasi pada 1998, nama kompleks olahraga ini dikembalikan kepada namanya semula melalui Surat Keputusan Presiden No. 7/2001.[1]. Dengan kapasitas sekitar 100.000 orang, stadion yang mulai dibangun pada pertengahan tahun 1958 dan penyelesaian fase pertama-nya pada kuartal ketiga 1962 ini merupakan salah satu yang terbesar di dunia. Menjelang Piala Asia 2007, dilakukan renovasi pada stadion yang mengurangi kapasitas stadion menjadi 88.083 penonton.Pembangunannya didanai dengan kredit lunak dari Uni Soviet sebesar 12,5 juta dollar AS yang kepastiannya diperoleh pada 23 Desember 1958.(sejarah singkat, sumber: google.com).
Kondisi Sekarang
Tribun : A
Tempat duduk : B+
Fasilitas : A
Rumput : A
Drainase : A
Penerangan : A
Papan Skor : A

Kondisi : A

Animo penonton untuk datang ke stadion untuk menonton pertandingan sangat bagus hamper setiap pertandingan resmi internasional Indonesia penonton selalu memadati rata-rata seluruh kapasitas stadion.
yupz itulah beberapa stadion yang bertaraf internasional di Ina,baik yang sudah jadi maupun sedang dalam proses,
so... apabila FIFA mengharuskan negara yang mengajukan diri sebagai tuan rumah piala dunia mewajibkan minimal mempunyai 8 stadion PLUS 2 stadion cadangan,PANTASKAH BANGSA INI MENGAJUKAN DIRI SEBAGAI TUAN RUMAH PIALA DUNIA 2018 /2022????

Rabu, 29 April 2009

Air Tawar Segar di Kedalaman Samudera

Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir (berdampingan); yang ini tawar lagi segar dan yang lain asin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi.” (Q.S Al Furqan:53)

Jika Anda termasuk orang yang gemar menonton acara televisi `Discovery’ pasti kenal Mr.Jacques Yves Costeau, ia seorang ahli kelautan (oceanografer) dan ahli selam terkemuka dari Perancis.

Orang tua yang berambut putih ini sepanjang hidupnya menyelam ke berbagai dasar samudera di seantero dunia dan membuat film dokumenter tentang keindahan alam bawah laut untuk ditonton jutaan pemirsa di seluruh dunia.

Pada suatu hari ketika sedang melakukan eksplorasi di bawah laut, tiba-tiba ia menemukan beberapa kumpulan mata air tawar-segar yang sangat sedap rasanya karena tidak bercampur/tidak melebur dengan air laut yang asin di sekelilingnya, seolah-olah ada dinding atau membran yang membatasi keduanya.

Fenomena ganjil itu membuat penasaran Mr. Costeau dan mendorongnya untuk mencari tahu penyebab terpisahnya air tawar dari air asin di tengah-tengah lautan. Ia mulai berpikir, jangan-jangan itu hanya halusinansi atau khalayan sewaktu menyelam. Waktu pun terus berlalu setelah kejadian tersebut, namun ia tak kunjung mendapatkan jawaban yang memuaskan tentang fenomena ganjil tersebut.

Sampai pada suatu hari ia bertemu dengan seorang profesor muslim, kemudian ia pun menceritakan fenomena ganjil itu. Profesor itu teringat pada ayat Al Quran tentang bertemunya dua lautan (surat Ar-Rahman ayat 19-20) yang sering diidentikkan dengan Terusan Suez. Ayat itu berbunyi “Marajal bahraini yaltaqiyaan, bainahumaa barzakhun laa yabghiyaan…” artinya “Dia biarkan dua lautan bertemu, di antara keduanya ada batas yang tidak bisa ditembus.”

Kemudian dibacakan surat Al Furqan ayat 53 di atas. Selain itu, dalam beberapa kitab tafsir, ayat tentang bertemunya dua lautan tapi tak bercampur airnya diartikan sebagai lokasi muara sungai, di mana terjadi pertemuan antara air tawar dari sungai dan air asin dari laut.

Namun tafsir itu tidak menjelaskan ayat berikutnya dari surat Ar-Rahman ayat 22 yang berbunyi “Yakhruju minhuma lu’lu`u wal marjaan” artinya “Keluar dari keduanya mutiara dan marjan.” Padahal di muara sungai tidak ditemukan mutiara.

Terpesonalah Mr. Costeau mendengar ayat-ayat Al Qur’an itu, melebihi kekagumannya melihat keajaiban pemandangan yang pernah dilihatnya di lautan yang dalam. Al Qur’an ini mustahil disusun oleh Muhammad yang hidup di abad ke tujuh, suatu zaman saat belum ada peralatan selam yang canggih untuk mencapai lokasi yang jauh terpencil di kedalaman samudera. Benar-benar suatu mukjizat, berita tentang fenomena ganjil 14 abad yang silam akhirnya terbukti pada abad 20. Mr. Costeau pun berkata bahwa Al Qur’an memang sungguh-sungguh kitab suci yang berisi firman Allah, yang seluruh kandungannya mutlak benar. Dengan seketika ia pun memeluk Islam.

Allahu Akbar…! Mr. Costeau mendapat hidayah melalui fenomena teknologi kelautan. Maha Benar Allah yang Maha Agung. Shadaqallahu Al `Azhim. Rasulullah s.a.w. bersabda: “Sesungguhnya hati manusia akan berkarat sebagaimana besi yang dikaratkan oleh air.” Bila seorang bertanya, “Apakah caranya untuk menjadikan hati-hati ini bersih kembali?” Rasulullah s.a.w. bersabda, “Selalulah ingat mati dan membaca Al Quran.”


Sumber: Majalah Percikan Iman, Edisi 4 Tahun II

Selasa, 21 April 2009

AYAT SUCI DALAM KROMOSOM MANUSIA

Apa teman-teman mengenal Dr. Ahmad Khan Dia adalah lulusan Summa Cumlaude dari Duke University. (Dia juga yang mempublikasikan penelitiannya ttg Kode Babi Pada Makanan Berkemas).

Dia adalah Seorang ilmuwan yang penemuannya sehebat Gallileo, Newton dan Einstein yang berhasil membuktikan tentang keterkaitan antara Alquran dan rancang struktur tubuh manusia. Walaupun ia ilmuwan muda yang tengah menanjak, terlihat cintanya hanya untuk Allah dan untuk penelitian genetiknya.
Ruang kerjanya yang dihiasi kaligrafi, kertas-kertas penghargaan, tumpukan buku-buku kumal dan kitab suci yang sering dibukanya, menunjukkan bahwa ia merupakan kombinasi dari ilmuwan dan pecinta kitab suci.
Salah satu penemuannya yang menggemparkan dunia ilmu pengetahuan adalah ditemukannya informasi lain selain konstruksi Polipeptida yang dibangun dari kodon DNA. Ayat pertama yang mendorong penelitiannya adalah Surat “Fussilat” ayat 53 yang juga dikuatkan dengan hasil-hasil penemuan Profesor Keith Moore ahli embriologi dari Kanada. Penemuannya tersebut diilhami ketika Khatib pada waktu salat Jumat membacakan salah satu ayat yang ada kaitannya dengan ilmu biologi. Bunyi ayat tersebut adalah sebagai berikut: “…Sanuriihim ayatinaa filafaaqi wa fi anfusihim hatta yatabayyana lahum annahu ul-haqq…” Yang artinya; “Kemudian akan Kami tunjukkan tanda-tanda kekuasaan kami pada alam dan dalam diri mereka, sampai jelas bagi mereka bahwa ini adalah kebenaran”.
Hipotesis awal yang diajukan Dr. Ahmad Khan adalah kata “ayatinaa” yang memiliki makna “Ayat ALLAH”, dijelaskan oleh ALLAH bahwa tanda-tanda kekuasaanNya ada jugadalam diri manusia. Menurut Ahmad Khan Ayat-ayat ALLAH ada juga dalam DNA (Deoxy Nucleotida Acid) manusia. Selanjutnya ia beranggapan bahwa ada kemungkinan ayat Alquran merupakan bagian dari gen manusia.

Dalam dunia biologi dan genetika dikenal banyaknya DNA yang hadir tanpa memproduksi protein sama sekali. Area tanpa produksi ini disebut Junk DNA atau DNA sampah. Kenyataannya DNA tersebut menurut Ahmad Khan jauh sekali dari makna sampah. Menurut hasil hasil risetnya, Junk DNA tersebut merupakan untaian firman-firman ALLAH sebagai pencipta serta sebagai tanda kebesaran ALLAH bagi kaum yang Berpikir. Sebagaimana disindir oleh ALLAH; Afala tafakaruun (apakah kalian tidak mau bertafakur atau menggunakan akal pikiran?).
Setelah bekerjasama dengan adiknya yang bernama Imran, seorang yang ahli dalam analisis sistem, laboratorium genetiknya mendapatkan proyek dari pemerintah. Proyek tersebut awalnya ditujukan untuk meneliti gen kecerdasan pada manusia. Dengan kerja kerasnya Ahmad Khan berupaya untuk menemukan huruf Arab yang mungkin dibentuk dari rantai Kodon pada kromosome manusia. Sampai kombinasi tersebut menghasilkan ayat-ayat Alquran. Akhirnya pada tanggal 2 Januari tahun 1999 pukul 2 pagi, ia menemukan ayat yang pertama “Bismillahir Rahmanir Rahiim. Iqra bismirrabbika ladzi Khalq”; “bacalah dengan nama Tuhanmu yang menciptakan” . Ayat tersebut adalah awal dari surat Al-A’laq yang merupakan surat pertama yang diturunkan ALLAH kepada Nabi Muhammad di Gua Hira. Anehnya setelah penemuan ayat pertama tersebut ayat lain muncul satu persatu secara cepat. Sampai sekarang ia telah berhasil menemukan 1/10 ayat Alquran.
Dalam wawancara yang dikutip “Ummi” edisi 6/X/99, Ahmad Khan menyatakan:
“Saya yakin penemuan ini luar biasa, dan saya mempertaruhkan karier saya untuk ini. Saya membicarakan penemuan saya dengan dua rekan saya; Clive dan Martin seorang ahli genetika yang selama ini sinis terhadap Islam. Saya menyurati dua ilmuwan lain yang selama ini selalu alergi terhadap Islam yaitu Dan Larhammar dari Uppsala University Swedia dan Aris Dreisman dari Universitas Berlin.
Ahmad Khan kemudian menghimpun penemuan-penemuanny a dalam beberapa lembar kertas yang banyak memuat kode-kode genetika rantai kodon pada kromosome manusia yaitu; T, C, G, dan A. Masing-masing kode Nucleotida akan menghasilkan huruf Arab yang apabila dirangkai akan menjadi firman ALLAH yang sangat mengagumkan.
Di akhir wawancaranya Dr. Ahmad Khan berpesan “Semoga penerbitan buku saya “Alquran dan Genetik”, semakin menyadarkan umat Islam, bahwa Islam adalah jalan hidup yang lengkap. Kita tidak bisa lagi memisahkan agama dari ilmu politik, pendidikan atau seni. Semoga non muslim menyadari bahwa tidak ada gunanya mempertentangkan ilmu dengan agama.
Penulis berharap akan datang suatu generasi yang mendalami prinsip-prinsip ilmu medis dan paramedis yang digali dari agama Islam. Hal ini dapat dimulai dari niat baik para pemegang kebijakan (decision maker) yang beragama Islam baik di institusi pendidikan atau pada level pemerintah. Memfasilitasi serta memberi dukungan secara moral dan finansial.

TERBUKANYA TABIR HATI AHLI FARMAKOLOGI THAILAND

Profesor Tajaten Tahasen, Dekan Fakultas Farmasi Universitas Chiang Mai Thailand, baru-baru ini menyatakan diri masuk Islam saat membaca makalah Profesor Keith Moore dari Amerika. Keith Moore adalah ahli Embriologi terkemuka dari Kanada yang mengutip surat An-Nisa ayat 56 yang menjelaskan bahwa luka bakar yang cukup dalam, tidak menimbulkan sakit karena ujung-ujung syaraf sensorik sudah hilang. Setelah pulang ke Thailand Tajaten menjelaskan penemuannya kepada mahasiswanya, akhirnya mahasiswanya sebanyak 5 orang menyatakan diri masuk Islam (subhanallah. ..).
Bunyi dari surat An-Nisa tersebut antara lain sebagai berikut;
“Sesungguhnya orang-orang kafir terhadap ayat-ayat kami, kelak akan kami masukkan mereka ke dalam neraka, setiap kali kulit mereka terbakar hangus, kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lainagar mereka merasakan pedihnya azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
Ditinjau secara anatomi,, Lapisan kulit kita terdiri atas 3 lapisan global yaitu; Epidermis, Dermis, dan Sub Cutis. Pada lapisan Sub Cutis banyak mengandung ujung-ujung pembuluh darah dan syaraf. Pada saat terjadi Combustio grade III (luka bakar yang telah menembus sub cutis) salah satu tandanya yaitu hilangnya rasa nyeri dari pasien. Hal ini disebabkan karenasudah tidak berfungsinya ujung-ujung serabut syaraf afferent dan efferent yang mengatur sensasi persepsi. Itulah sebabnya ALLAH menumbuhkan kembali kulit yang rusak (kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain)pada saat ia menyiksa hambaNya yang kafir supaya hambaNya tersebut dapat merasakan pedihnya azab ALLAH tersebut.Mahabesar ALLAH yang telah menyisipkan firman-firmannya dan informasi sebagian kebesaranNya lewat sel tubuh, kromosom, pembuluh darah, pembuluh syaraf, dsb.
Rabbana makhalqta hada batila, Ya…ALLAH tidak ada sedikit pun yang engkau ciptakan itu sia-sia.

DARI BAHTERA MENUJU ISLAM
Seorang pakar kelautan menyatakan betapa terpesonanya ia kepada Alquran yang telah memberikan jawaban dari pencariannya selama ini. Prof. Jackues Yves Costeau seorang oceanografer, yang sering muncul di televisi pada acara Discovery, ketika sedang menyelam menemukan beberapa mata air tawar ditengah kedalaman lautan. Mata air tersebut berbeda kadar kimia, warna dan rasanya serta tidak bercampur dengan air laut yang lainnya.Bertahun-tahun ia berusaha mengadakan penelitian dan mencari jawaban misteri tersebut.. Sampai suatu hari bertemu dengan seorang profesor muslim, kemudian ia menjelaskan tentang ayat Alquran Surat Ar-Rahman ayat 19-20 dan surat Al-Furqon ayat 53. Awalnya ayat itu ditafsirkan muara sungai tetapi pada muara sungai ternyata tidak ditemukan mutiara.
Terpesonalah Mr. Costeau sampai ia masuk Islam. Kutipan ayat tersebut antara lain sebagai berikut:
”Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir berdampingan, yang ini tawar lagi segar dan yang lain asin lagi pahit; dan Dia jadikan antar-keduanya dinding dan batas yang menghalang” (QS Al-Furqon: 53).
Berdasarkan contoh kasus di atas, dapat memberikan gambaran pada kita bahwa ayat suci Alquran mampu menjelaskan fenomena Kromosome, Anatomi, Oceanografi dan antariksa. Sebenarnya masih banyak ayat- ayat Alquran yang menerangkan fenomena evolution and genetik seperti QS As-Sajdah 4, QS al-A’raf 53, QS Yusuf 3, QS Hud 7, tetapi karena keterbatasan ruangan pada kolom ini, serta dengan segala keterbatasan ilmu dan pengetahuan yang dimiliki penulis, maka kepada ALLAH jualah hendaknya kita berharap dan hanya ALLAH-lah yang Mahaluas dan Mahatinggi ilmuNYA. Wallahu a’lam.***
Sumber: Blog Pribadi-pribadi Muslim